LALIGA Youth Tournament Indonesia 2025 Berangkatkan Mohammad Setyo Kusumo ke Spanyol

adminarki
14 Sep 2025 09:08
Bola Headline 0 38
4 minutes reading

Arenakita.id, Tangerang – Setelah berlangsung selama tiga bulan di berbagai wilayah Indonesia, yaitu Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah, kini LALIGA Youth Tournament Indonesia 2025 telah menyelesaikan babak final di Lapangan Kera Sakti, Tangerang Selatan pada Sabtu, (13/09/2025).

Berbeda dengan turnamen sebelumnya yang menggunakan format 7 vs 7 dan 9 vs 9 pada kategori U-12 dan U-14, saat ini U-12 hingga U-16 menggunakan format 11 vs 11. Dengan adanya perubahan format ini, jumlah pemain di setiap kota menjadi lebih banyak dibandingkan sebelumnya.

Sebanyak 14 tim juara di masing-masing regional dari dua kategori, yakni U-14 dan U-16, kembali kembali berlaga di Grand Final untuk memperebutkan gelar juara utama LALIGA Youth Tournament 2025.

Grand final ini juga semakin semarak dengan ikut sertanya akademi klub profesional Liga 1 Indonesia, Akademi Persib Bandung pada Kategori U-16 yang berhasil lolos menjadi juara 2 pada regional Jawa Barat. Tidak hanya itu, sekolah sepak bola Djanur Football Academy yang dilatih langsung oleh pemain legenda Indonesia, Djajang Nurdjaman siap merumput untuk menunjukkan performa terbaik mereka di panggung final kategori U-14.

v delegasi LALIGA di Indonesia menyebutkan bahwa dirinya sangat senang melihat antusias para pemain, serta percaya bahwa semangat dan dedikasi mereka menjadi bukti nyata besarnya potensi sepak bola muda di Indonesia.

“Kami benar-benar terinspirasi oleh semangat dan tekad yang ditunjukkan oleh semua pemain muda yang berpartisipasi dalam LALIGA Youth Tournament Indonesia 2025. Energi mereka di lapangan merupakan cerminan jelas dari potensi besar sepak bola Indonesia. Turnamen ini bukan hanya tentang kompetisi tetapi juga tentang menciptakan peluang, membina mimpi, dan memperkuat jembatan antara sepak bola akar rumput Indonesia dan sepak bola global. Kami bangga melihat bagaimana proyek ini terus berkembang dan menegaskan kembali komitmen jangka panjang LALIGA dalam mendukung pengembangan pemuda di kawasan ini.”

Sementara itu, CEO The Footballicious selaku promotor acara ini, Andhika Suksmana memberikan pandangannya. Ia menegaskan bahwa LALIGA Youth Tournament Indonesia 2025 merupakan bukti nyata besarnya potensi sepak bola usia muda di Indonesia.

“Melalui LALIGA Youth Tournament Indonesia 2025, kami ingin membuktikan bahwa pembinaan usia muda adalah kunci masa depan sepak bola Indonesia. Saya juga mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang, dan berharap keberhasilan ini menjadi langkah awal menuju prestasi sepak bola yang lebih tinggi,” jelas Andhika.

Andhika juga menyebutkan bahwa pemain terbaik LALIGA Youth Tournament tahun lalu, Farrel Luckyta diberangkatkan ke Girona FC untuk dapat merasakan football experience. “Tahun ini, Farrel juga sukses mendapatkan panggilan ke Timnas Indonesia U-16, menjadi bukti nyata kontribusi turnamen ini dalam melahirkan talenta muda berkualitas,” lanjutnya.

Momentum Grand Final ini juga semakin bermakna karena bertepatan dengan kabar baik dari tingkat internasional. LALIGA baru saja meraih penghargaan bergengsi “Honor for Transformative Partnerships shaping the Future of Sport” di World Football Summit Hong Kong pada 3 – 4 September 2025. Penghargaan tersebut diberikan sebagai penghargaan atas komitmen LALIGA dalam mendukung pengembangan sepak bola akar rumput di Asia Tenggara melalui berbagai inisiatif, termasuk LALIGA Youth Tournament.

Dengan keberhasilan Grand Final Indonesia 2025 serta apresiasi di kancah global, LALIGA kembali menegaskan posisinya sebagai pemimpin internasional dalam pembinaan sepak bola usia muda sekaligus memperkuat komitmennya terhadap pertumbuhan olahraga berkelanjutan.

Hadir juga Zainudin Amali, Wakil Ketua Umum PSSI, yang secara khusus datang untuk menyerahkan piala juara kepada tim pemenang sekaligus menjadi inspirasi bagi para pemain muda untuk semakin berusaha untuk mencapai prestasi tertinggi di dunia sepak bola.

PSSI menyambut baik hadirnya LALIGA Youth Tournament di Indonesia yang memberikan kontribusi penting bagi pembinaan sepak bola akar rumput usia muda. Melalui turnamen ini, akan muncul potensi dan talenta muda Indonesia.

“Kehadiran LALIGA tentunya kita sambut positif. Kedepannya diharapkan semakin berkembang dan membuka lebih banyak peluang untuk pemain muda di level akar rumput, yang tentu akan disambut baik  di Indonesia,” ujar Zainudin.

Total 10 pemenang telah diumumkan, termasuk juara 1, 2, dan 3 untuk masing-masing kategori usia, penghargaan Best Coach, dan Most Valuable Player (MVP) per kategori usia.

Sebagai apresiasi, MVP dari turnamen ini akan mendapatkan kesempatan istimewa untuk berangkat ke Spanyol untuk merasakan football experience dan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pemain muda lainnya di Indonesia untuk terus berprestasi dan bermimpi menembus panggung sepak bola dunia. (ary)

Berikut daftar pemenang dari LALIGA Youth Tournament Indonesia 2025:
Kategori U-14 :
Juara 1   : CS Private Soccer
Juara 2   : Garuda Lampung FC
Juara 3   : Djanur Football Academy
Pelatih Terbaik  : Ahmad Sahal (CS Private)

Kategori  U-16 :
Juara 1   :  Akademi Persib Bandung
Juara 2   : Bintang Putra Sidoarjo
Juara 3   : Jatira Bandung Soccer
Pelatih terbaik     : Gilang Fauzi Ramdani (Akademi Persib Bandung)

Most Valuable Player : Mohammad Setyo Kusumo  (Bintang Putra Sidoarjo)

Video

x
x